Jumat, 21 Agustus 2009

SUKSES bukan karena kebetulan


Saya tertarik dengan judul buku SUKSES diperoleh bukan karena kebetulan. Judul itu mengingatkan saya pada seseorang yang sudah berhasil membuktikannya. Memang saya sangat setuju sukses itu untuk mendapatkannya tidak seperti membuat mie instant . Mengapa saya sering menulis artikel dengan judul SUKSES pertama untuk memotivasi diri saya sendiri kedua mungkin juga bermanfaat untuk orang lain. Kembali ke judul artikel saya menjadi ingat dengan seseoarang penjual mie jawa asal Klaten

Mau tahu ceritanya baik saya mulai dengan penjual mie jawa dari Klaten yang saat ini sudah punya tempat tetap walaupun bukan tempat permanent. Kehadiran ditempat jualan banyak pelanggan menanti. Kalau saya beli biasanya perlu menanyakan nomor antrian berapa pak? Biasanya bapaknya akan menjawab nomor lima mas . Bapak nya kemudian ngomong sabar yaa mas.


Biasanya sambil menunggu bapaknya membuat mie. Saya menunggu sambil ngobrol. .Bapaknya ngerocos ngomong diantara yang terekam dalam ingatan saya “ kata bapaknya saya berjualan mulai tahun 1984.” . Saya mulai menghitung sudah berapa tahun sampai sekarang berjualan mie keliling akhirnya sampai memiliki tempat tetap dan memiliki banyak pelanggan.. Kalau saaya menghitung kira-kira 25 tahun.


Sungguh perjuangan yang tidak mengenal lelah yang awalnya keliling dari kampung ke kampung . akhirnya saat ini dapat menikmati hasil jerik payahnya. Saya juga bertanya agak rahasia berapa pendapatan bisa bapak bawa pulang tiap malamnya . Saya mulai dengan memancing tiga empat maksud saya tiga ratus ribu kalau empat ratus ribu bapaknya tidan mau menjawab. Saya sudah bisa menjawab sendiri kalau tiap malam membawa pulang tiga ratus ribu berapa pendapatan tiap bulannya jawabannya ya lumayan.



Dari awalnya menjajakan keliling kemudian bisa memeiliki tempat permanen dan memiliki banyak pelangan itu sebuah prestasi bagi seseorang yang mau kerja keras. Boleh dikatakan setelah lama bersusah payah membanting tulang menjajakan mie keliling kampung akhirnya menuai hasil. Untuk mendapatkan KESUKSESAN tidak diperoleh secara kebetulan perlu proses yang panjang berliku dan tidak ada istilah pantang menyerah.


“Setiap orang memiliki hak untuk SUKSES tidak ada orang bisa menghalangi yang menghalagi dirinya sendiri.”



Tidak ada komentar: